Senin, 26 Maret 2012


………. Senandung Rindu
Saat ini aku ingin bertanya pada malam yang kosong dalam diamnya dingin yang ingin membekukan senyumku saat ini. kenapa harus ada cinta yang pernah membuatku sakit, dan dikemudian waktu akulah yang menyakiti orang ain, karena egoku. aku bimbang dalam kesendirian tanpa jawab dari tanya yang mengikat jantungku, hingga darah berhenti pada waktu yang tidak tepat. kemana harus ku lempar tanya dan gundah, karena kau sekarnag telah menjadi miliknya. aku bukanlah orang yang munafik dalam masalah perasaan, meski terlalu sulit untuk menyatakan ia pada mereka.
sudahlah hati, jangan kau meronta dan membawa ku pada tangis.. Aku mungkin salah saat itu, tapi untuk saat ini dialah yang telah membuatku salah. sudahlah hati, cukup kau meratapi bentuk nafsu yang tak kunjung usai itu. aku lelah.. aku ingin berhenti dalam jalanku. kau telah ku beri pilihan, berhenti bersama lelahku atau terus berjalan dengan sakit ini?. Tapi kau malah diam.. Oh hati ku… Berhentilah menyakitiku.
Aku  berkunjung, dalam kosongnya hati dan sesaknya tangis yang ku tahan dari tengah hari tadi, bersama terik matahari yang seakan membakar semangatku sendiri….
Oh senja, kenapa kau tak buat lelahku menjadi senyum pada malam ini…?
Malam, aku masih berharap bahagia untuk esok dalam senyum yang ikhlas untuknya dalam pertemuan kami yang tak berarti, tapi aku dan dia kaku dalam rasa masing-masing, maaf aku bertanya padamu, meski jawab tak ku dapat saat ini : masihkah aku ada dalam hati dan pikirannya seperti dulu ia pernah menjadikanku permaisuri dikerajaan cintanya? aku malu jika harus bertengkar selalu dengan hati dan selalu membiarkan pikiran yang mengalah dan perasaan ini yang tertawa dalam sesak yang akan ku jadikan tangis…

1 komentar: